Kamis, 25 Februari 2010

Music Life in High School part 2

sudah baca part 1 nya?? kalo belum baca dulu yah...
inilah sambungan dari kehidupan DB gw selama SMA..kalo yang sebelum nya bersifat menjelaskan alat, kali ini gw akan bercerita secara subjektif..

Adakah yang ingat alat apa yang gw mainkan?? haha..pasti gak inget kan? karena gw hanya menyisipkannya di antara2 paragraf. Ada yang ingat?? YA..alat yang paling gw cintai selama jadi anggota DB adalah
Bellyra yang gw mainkan dengan 5 orang partner, yaitu Risma, Nana, Lilik, Andreaz, dan Andre (dua nama terakhir adalah 2 generasi pemain musser).
grup melodis, bersama para partner lagi tampil di Lap. Ahmad Yani


Dimulai dari proses pertemuan pertama gw dengan Lyra : waktu itu demo xkul DB di skul memperbolehkan anak2 kelas X (yg masi cupu2,hehehe) untuk mencoba segala jenis alat DB dan menentukan mana yang dirasa cocok. Saat itulah gw melihat senior yang sedang memainkan Lyra dan beberapa orang yang mengerubunginya, gw tertarik lalu nimbrung dengan mereka. Tak lama gw dapet giliran memukul Lyra..ternyata lucu banget! hahaha..bunyi nya bagus dan unik, trus gw dikasih liat ama senior sepotong lagu mars (lagu kebangsaan Maria Della Strada DB) dan gw disuru ikutin..ternyata lagu yang cuma terdiri dari 2bait itu susaaahhh banget TT_TT setelah pukul2 selama 10menit barulah gw bisa memainkan sepotong lagu itu,ckckck.. Tapi gw saat itu langsung kepincut ama Lyra.. XD dan bertekad untuk bisa memainkan alat unik itu..
alat-alat DB, jaman2nya Bass Drum pemainnya cewe lho..
para pemain Senare, perhatikan tanda panah,ada senar dibawah drum, dan alat bertumpu di paha kiri (membuat lebam-lebam)


Setelah itu, gw dan Nana rajin latihan DB setiap minggu, mempelajari lagu2 dan berkenalan dengan Risma (ciee..hahaha). Ternyata hapal not lagu gak cukup, setelah apal kemudian main bareng dengan alat-alat perkusi, ketukan not gw langsung hancur berantakan! Ya..lama kelamaan bisa juga sih..malah kalau gak ada perkusi main lagu nya gak sreg,hehehe.. Kemudian ketika latihan untuk tampil, TERNYATA ADA MASALAH LAGI..not lagu udah apal, main lagu sudah harmonis dengan perkusi..ternyata ketika main lagu sambil jalan ditempat : SEMUA ITU BERANTAKAN LAGI!! hahahaha... untuk kesulitan kali ini gw butuh waktu lebih dari sebulan (dengan frekuensi latihan 3x seminggu) buat lulus jadi pemain Lyra..

*setiap performance DB (kecuali upacara) semua pemain harus berbaris dan memainkan lagu sambil jalan ditempat, derap kaki satu sama lain harus kompak dan sama, kemudian sambil bergerak sesuai formasi*

contoh bentuk formasi



Penampilan pertama drumband angkatan gw yaitu pas upacara Sumpah Pemuda, tanggal 28-10-2006, saat itu pagi-pagi sungguh menegangkan. Bayangkan saja, bermain lagu untuk upacara jauh lebih sulit daripada bermain untuk pentas biasa, karena :

1. gak boleh ada satupun not yang salah pukul, karena bakal mengundang cekikikan dr seluruh peserta upacara

2. gak boleh menaruh alat, dan harus hati-hati bergerak, tidak boleh sampe alatnya berdenting sedikitpun! karena jika bunyi "ting" atau "dreeng" sedikiit aja, seluruh peserta upacara bakal nengok
!
wahh..waktu itu rasanya panas-panas (bukan panas-dingin) karena lokasi DB berbaris tersorot langsung sinar matahari, sementara para Melodis berbaris paling depan! jantung berdebar-debar, wajah basah kuyub setiap abis memainkan lagu (ada 3 lagu, Indonesia Raya, Bangun Pemudi-Pemuda, dan Mengheningkan Cipta).
penampilan perdana

*oh ya,setiap kali kami tampil dalam kesempatan apapun, pasti memakan banyak tissue, sebelum tampil setiap orang pasti mengantongi atau menggenggam tissue, karena jumlah keringat menetes bak air terjun*


Usai upacara, rasanya udah hebat banget bisa tampil DB (saat itu DB masih dianggap keren abis). Ternyata tugas tampil berikutnya adalah Thomas Day, yang sudah tradisi tiap tahunnya, setiap kontingen sekolah-sekolah peserta lomba Thomas Day, dibawa masuk ke lapangan upacara oleh barisan DB (hahaha..keren kan? tp percayalah,di mata anak2 Thomas ini sungguh biasa aja,ckckck) seperti yang udah gw ceritakan sebelumnya, disini gw dan partner2 Lyra lainnya menemukan kesulitan untuk berjalan di tempat sambil memainkan lagu! Arrgghhh..belum lagi posisi kaki harus sama satu lain, dan ditambah bergerak kesana kemari, muter2 dari lapangan dalam sekolah, sampai ke lapangan bola di luar gedung..entah udah berapa kali gw dan partner2 kena omel pelatih dan mayoret* gara2 merusak barisan TT_TT untunglah pas gladi resik 2hari sebelum pembukaan Thomas Day pelatih akhirnya mengangguk-anggukkan kepala sambil menonton kami latihan..LULUS!! hahaha...
*Gw lupa menceritakan soal Mayoret. Mayoret adalah pemimpin barisan DB yang mengatur barisan&formasi DB sambil membawa-bawa serta melempar-lempar tongkat. Ada 2 mayoret di DB kami, satu untuk perkusi, satu untuk melodi, mayoret haruslah orang yang berpostur tinggi dan ideal, sering kami panggil "barongsai" karena kostumnya yang meriah berbulu-bulu beda dari yang lain*

bu mayoret lagi latihan lempar tongkat-latihan sambil berjemur di lap bola



Ternyata penampilan di Thomas Day bukanlah akhir dari "Job" Maria Della Strada Drum Band, setelah berusaha keras mengembalikan warna kulit yang menghitam legam karena di jemur 3 jam setiap hari selama 2 bulan, Pak Harry selaku guru pembimbing kami mengumumkan bahwa kami diminta tampil di acara pembukaan lomba SMP Strada Slamet Riyadi (bagi orang yg berdomisili daerah Perum Tangerang dan warga Strada pasti tau).
Menyusul panggilan-panggilan berikutnya di SMP Strada St. Maria 2, UPH Festival 14, Lomba Olahraga Walikota Tangerang, Upacara hari Guru di Lapangan Ahmad Yani, dan KKR di Lapangan Kobra-BSD. Tentu saja setiap upacara hari khusus dan Thomas Day kami bertugas.


Selama ini gw dan yang lainnya tidak tau apakah yang didapat sekolah dari hasil kami memukul-mukul alat dan berderap2?? Kita sih
cincay-cincay aja, soalnya bisa eksis keluar, jalan-jalan, serta dapet honor makanan udah cukup buat kita. Honor makanan?? Ya, tiap kali tampil, pasti kami diberi makan Nasi Ayam bakar, Hokben, Roti, minuman kaleng, bahkan makan-makan di Pizza Hut, hahaha..sungguh polos yah kami, cukup di ganti energinya aja udah puas..padahal harusnya kami diberi voucher spa gratis untuk memulihkan kulit yang item-item setiap abis tampil,hahahaha..


Lagu apa aja sih yang biasa dimainkan oleh DB?? warga SMA Strada pasti udah pada muak mendengarnya (karena kita kalo lagi latihan intensif setiap hari x 3 jam memainkan rangkaian lagu yang sama). Sebenernya lagu-lagu yang dimainkan agak kurang gaol, sebagian besar lagu wajib nasional dan lagu daerah, hanya baru-baru ini lagu yang agak gaol dikit berhubung tampil di UPH ama KKR. Tentu saja ditambah 2 lagu mars DB yang kita sendiri aja udah bosen abis (bisa dimainin dengan mata terpejam lho,hahaha)
Lagu wajib : Maju Tak Gentar!! (lagu pertama yang gw kuasai di DB), Indonesia Raya, Mengheningkan Cipta, Bangun Pemudi-Pemuda, 17 Agustus, halo-halo bandung, bangkit pemuda, mars pelajar,apa lagi yah?? sampe lupa saking banyaknya..bahkan banyak yang gw apal lagunya tapi gak inget judulnya! gw cuma inget 4 not pertama aja sebagai judul,hahaha..
Lagu daerah :
bungong jeumpa (wih..apaan tuh?haha), gundul-gundul pacul, aduh..sungguh gw lupa judulnya apa..nanti bakal ditambahin begitu gw inget,hehehe..
Lagu asing & gaol : hepi birthday, When The Saint(+go marching in), Obladi-Oblada, Besame Mucho, rasanya perna belajar beberapa lagu hits band Indonesia..tapi lupa karena gak pernah buat pentas.



Satu lagi yang paling penting setiap tampil adalah KOSTUM!! Sebenernya sejak kelas 1 gw heran, kenapa kostum DB harus bewarna terang..okelah ya bewarna terang biar eksis..tapi rok DB itu,ckckck..standarnya 10cm
di atas lutut! wahh..pasti yang cowo-cowo seneng deh kalo melihat rombongan anak DB lewat dan merasa iri dengan setengah lusin cowo didalamnya (kok kayak kondisi di Ilkom A yah??Mungkin Ilkom A bisa bikin grup DB?hahaha). Kostum lainnya adalah rompi biru yang keren, sebenernya ada 2 model rompi, satu untuk Perkusi, satu lagi untuk Melodi, khusus buat para ce, kostum harus dilengkapi kemeja putih,stocking, kaos kaki seragam (beli grosir di ps.anyar) dan sepatu putih. Sementara para co cukup butuh sepatu item, kemeja putih tangan panjang dan celana panjang warna putih. Di beberapa penampilan bahkan kita harus beli baju/bawahan khusus (dan bewarna norak).
poto studio setelah tampil di Slamet Riyadi (lihat baju noraknya)


rok kuning baru..bernarsis-narsis sebelum tampil adalah hal yang lumrah,hehehe..


Setelah mengalami banyak pengalaman jalan-di-tempat di sana-sini, rasanya udah jadi pemain DB tulen deh, udah tinggi lepel dan Exp nya gitu..tantangan terakhir tinggal satu, yaitu MENCARI PENGGANTI. Angkatan demi angkatan yang masuk setelah gw gak ada yang betah berlama-lama menjadi pemain alat kesayangan gw dan partner-partner, salah satu partner gw malah udah ganti alat jadi pianika, tinggallah gw berdua dengan Risma aja yang masih betah...

Tiap kali acara demo xkul DB, pasti alat gw ini peminatnya sedikit, yang berminat pegang-pegang pun pasti pusing. Pernah sih gw dapet 3 orang junior yang cukup tahan ampir setaon, itupun mereka belajar menghapal dengan susahhh payah.. ternyata bisa maen dan formasi gak cukup..ijin dari orangtua dan pacar untuk berjemur-jemuran membawa alat 5kg ini pun penting,ckckck...
Sampai detik ini Bellyra dan Musser yang gw dan partners tinggalkan belum mendapat pemain yang tetap,ckckck (soalnya gw masih ke skul kadang-kadang buat jadi pelatih Lyra). Bahkan DB sekarang uda mulai menurun aktivitasnya, gw dan yang lain agak sedih sih mengingat kalo DB kembali didukung keberadaannya oleh sekolah kayak dulu, rasanya asik banget,serasa punya keluarga sendiri,hehehe..

Kamis, 18 Februari 2010

Music Life in High School

hmm..di posting kali ini gw akan berbagi pengalaman suka-duka gw selama gw aktif di ekskul drumband dulu selama SMA, entah kenapa pas lagi mikir2 ide nulis, tiba2 tercetus aja mau berbagi cerita tentang alat-alat drumband,hehehe..

Sebelum penjelasan dimulai, tau gak sih apa Drumband itu??
Sejauh pemahaman gw selama ini, Drumband adalah sebuah kelompok gabungan alat musik pukul yang terdiri atas perkusi dan melodi, yang bersama-sama memainkan sebuah lagu sesuai fungsi masing-masing dengan tempo, irama, dan ketukan yang padu, seringkali ditambah juga dengan gerakan tambahan yg disebut formasi.

Oke,definisi gak resmi ini pasti bikin bingung kan? jadi langsung aja 2 the point deh..
Di Drumband, hampir seluruh alat musiknya adalah alat musik pukul, kecuali pianika (mungkin ini kebijakan dari pelatih aja), selain pianika ada 7 alat musik lain, yaitu Senare, Tenor, Tritom, Bass Drum dan Cymbal (Perkussi), lalu Bellyra, dan Musser (+pianika adalah Melodi). Alat yang gw mainkan selama jadi anggota DB adalah Bellyra atau sering kami singkat Lyra.

1. Senare Drum adalah drum yang dibagian bawahnya dipasang ± 5 utas senar besi. Biasanya posisi pemain Senare ada di paling depan grup perkussi. Alat pemukulnya adalah stik drum biasa yang digunakan para drummer.
Kesulitan memainkan alat ini : koordinasi antara tangan kanan dan kiri harus kompak, tangan kiri memukul drum seperti biasa, tangan kanan memukul sesekali menggunakan rample (agak susah jelasin rample itu apa..?), harus bisa menyamakan ketukan dengan sesama senare dan melodi, jadi gak kedengeran rebutan saat memainkan lagu. Selain itu, para pemain biasanya mengalami lebam-lebam di paha (entah kiri atau kanan) dan beberapa jari tangan yang lecet (ledes) karena beban alat ini sekitar 2-3kg
Kelebihan memainkan alat ini : model ketukan atau 'derap' senare drum hanya terdiri dari beberapa jenis saja, jadi mudah dihapal, tinggal mendengarkan melodi, lalu biasanya otomatis bisa menemukan jenis pukulan, jadi cenderung mudah; selain itu alat ini termasuk jenis alat yang teringan ke - 2 (sekedar tambahan, pemain senare drum pasti bisa eksis saat tampil, karena selalu ada di barisan terdepan)

2. Tenor Drum adalah drum yang umum, seolah2 menghasilkan suara tenor di lagu DB (namanya juga Tenor Drum??), alat pemukulnya seperti stik drum, tapi di ujungnya terdapat bantalan (kayak pemukul gong).
Kesulitan memainkan alat ini : hampir tak ada, karena cara memainkannya sangat mudah, variasi ketukannya lebih sedikit daripada Senare, yang sulit adalah mendapatkan alat ini karena peminatnya cukup banyak sementara kalau di SMA Strada, hanya tersedia 6 buah yang masih utuh.
Kelebihan : mudah, bobotnya pas, dan simple!

3. Tritom atau Triple Drum adalah drum yang permukaannya mirip Tenor Drum, tapi bentuknya 3buah menempel jadi satu, tetapi alat pemukulnya apa saja bisa, selama itu berupa tongkat dan cukup keras.
Kesulitan memainkan alat ini : sangat berat! alat ini adalah alat terberat kedua di DB, sehingga pemain alat ini pasti laki-laki dan berpostur cukup tinggi (karena kalau agak pendek agak kesulitan membawa alat ini), cara memainkannya pun cukup sulit, karena tak ada pattern ketukan khusus, hanya bergantung dari nalar pemainnya sambil mendengarkan lagu. Butuh konsentrasi saat memainkan alat ini.
Kelebihan alat ini : kalau sudah 'tau selahnya' memainkan alat ini, rasanya sangat asik karena suaranya bagus dan bisa membuat ketukan sendiri.

4.Bass Drum adalah drum yang terbesar di DB, bentuknya bundar dan besar, berdiameter ±50cm..? alat pemukulnya juga versi besar dr pemukul Tenor, dipakai seperti menggunakan tas ransel kedepan oleh si pemain, tentu saja untuk menghasilkan suara Bass dalam lagu DB.
Kesulitan memainkan alat ini : hampir tak ada, kecuali tangan yang pegal menabuh-nabuh drum dengan tongkat yang besar, dan saat dibawa2 beratnya sangat terasa. Alat ini juga biasanya di pegang oleh laki-laki (walau ada pemain perempuan juga)
Kelebihan alat ini : kelebihan ukuran,hehehe.. memainkan alat ini sangat mudah, semua anggota DB sering bergantian membantu pemain aslinya menabuh drum ini, karena ketukan menabuh drum ini tinggal disesuaikan sendiri sesuai lagu.

5. Cymbal adalah dua piringan besi yang digunakan untuk menambah kemerduan dan keserasian lagu dalam DB. Entah mengapa, walau lebih ringan daripada bass drum, tidak pernah ada pemain inti cymbal yang perempuan,selalu laki-laki.
Kesulitan memainkan alat ini : meski kelihatannya ringan (dan ketika dipegang memang ringan pd awalnya), alat ini sering kami sebut "pengigit jari" karena saat mengiringi lagu DB, sela-sela jari pemain sering terjepit dan terluka, selain itu bobotnya lama-kelamaan terasa sangat berat terlebih tangan terasa sangat pegalll bergetar-getar karena getaran dr alat.
Kelebihan alat ini : mudah dibawa kemana-mana, bisa ditaruh di atas alat apa saja, cara memainkannya sangat mudah ditambah variasi gerakan pemain yang memukulkan cymbal di depan-belakang tubuh serta diantara kaki.

6.
Bellyra atau Lyra adalah deretan besi-besi sebagian bewarna emas, sebagian bewarna perak, yang jika dipukul mengeluarkan nada-nada berbunyi "ting-ting-ting" sering disebut "es kemong" dan cara memainkannya hampir sama dengan memainkan piano atau pianika, hanya saja dibunyikan menggunakan alat pukul bewarna putih berujung bulat. Pemain umumnya perempuan. Yang unik jika ingin membunyikan nada "do" dan "fa" tempatnya ada di deretan besi emas, sisanya di bagian perak. Butuh penjelasan prakter untuk tahu lebih lanjut.
Kesulitan memainkan alat ini : butuh niat besar dan sedikit bakat dalam memainkan serta menghapal not-not dari sekian banyak lagu yang ditampilkan oleh DB (setiap performance umumnya memainkan sekitar 5 lagu yang diulang-ulang), kemudian bobot alat ini cukup berat, sekitar 5kg. Pemainnya pun sering mengalami lebam-lebam di paha dan lengan kiri sebagai tempat tumpuan alat, seringkali mengalami pegal-pegal dibahu kanan pula.
Jadi, pemain alat ini harus dapat menghapal banyak lagu, memainkan not dengan kompak bersama sesama pemain melodi, dan dapat bergerak sesuai formasi ketika performance.
Kelebihan alat ini : cara memainkannya tetap, tinggal mengikuti not lagu yang sudah ada, menjadi patokan dari seluruh alat musik, dan terlihat keren ketika membawa alat unik ini,hehehe..

7. Musser adalah bentuk kembar dari Bellyra, hanya saja jika Lyra posisi memainkannya vertikal (berdiri), musser dimainkan secara horizontal (tiduran), dan biasanya dimainkan oleh laki-laki karena ini merupakan alat terberat di DB. Cara memainkannya juga sama.
Kesulitan memainkan alat ini : hampir sama dengan Lyra, hanya saja pemainnya tidak mengalami lebam-lebam, tetapi pegal pundak yang akut (seringkali pundak pemain diganjal bantalan busa) karena alat digantung dipundak pemain. Sulit mencari pemain yang mau dan betah memainkan kedua alat bersaudara ini.
Kelebihan : sama seperti Bellyra.

8. Pianika tentu sudah tidak asing lagi, di DB alat ini berfungsi sebagai penambah suara melodi dari Bellyra dan Musser, pemain pada umumnya perempuan dan berjumlah paling banyak (bisa mencapai 15orang).
Kesulitan memainkan alat ini : butuh napas yang panjang dari pemain, serta tangan kiri yang kuat menopang pianika selama ± 1 jam, juga sulit menghapal lagu. Akan tetapi, para pemain biasanya membuat 'contekan' not lagu di seluruh bagian atas pianika.
Kelebihan alat ini : paling ringan, dan tidak ada tuntutan harus cepat mahir, salah memainkan pun tidak akan pernah dimarahi oleh pelatih karena tidak akan mengacaukan permainan lagu.

Nah, itulah sedikit penjabaran tentang alat-alat drumband yang gw jabarkan sesuai perspektif gw di Maria Della Strada Drumband, ya..inilah nama grup Drumband di SMA gw. Nama-nama alatnya mungkin tidak sama seperti nama alat DB secara umum, hanya berdasar sebutan dari pelatih. Selama di DB, hampir semua jenis alat udah pernah gw coba mainkan, dan hasilnya yaahh..lumayan lah ya buat menambah ribut sekolah, hehehe.. cuma 1 alat yang belum pernah gw pelajari, yaitu Tritom,karena susaaaahhhh banget...
Sekadar info, alat-alat drumband yang dipakai oleh DB skul gw ternyata sudah dipakai sejak tahun 1980 lho,ckckck..sungguh kurang ajar yah kami-kami para anak muda ini memukul-mukul alat yang lebih tua ± 10 tahun dari kami...

foto alat-alat drumband bisa diliat di blog salah satu pengusaha alat Drum Band


---to be continued---

Selasa, 09 Februari 2010

Left-handed Girl

Left-handed Girl adalah panggilan dari guru Inggris gw waktu kelas 1 SMA, atau yang sekarang lebih gaul disebut kelas X (sepuluh). Why??
Jelas alasannya kenapa gw bisa dipanggil demikian, karena gw adalah cewe yang dominan memakai tangan kiri (Left-handed) yang biasa dikenali dari cara menulis, dan akrab disebut KIDAL!hahaha..ya ya ya.. gw bisa dibilang kidal karena dalam melakukan beberapa hal gw memakai tangan yang tidak lazim dari orang2 pada umumnya..

Tapi taukah Anda semua bahwa banyak benda-benda di sekitar kita, yang kita gunakan setiap hari berorientasi pada tangan kanan??
aha..pasti gak banyak dari Anda2 yang menyadari hal itu..bahkan jika ditanya sekarang "Sebutkan barang yang dibuat khusus orang Right-handed!" pasti banyak yang ber-hmmm..hmmm hmmm.. dan hanya bisa menyebutkan satu-dua barang saja, atau sama sekali gak kepikiran barang2 itu ada kan?

Nah..berikut ini contoh barang-barang yang
Right-handed, dan sebenarnya..ada beberapa yang agak sulit dipake oleh orang-orang kidal (termasuk gw) :
  1. Benda pertama adalah alat yang saat ini sedang Anda gunakan untuk membaca post ini! hahaha.. bingung?? bingung?? Jawabannya adalah MOUSE! (kecuali yang lagi pake laptop tanpa mouse). Hampir seluruh orang di dunia ini memegang mouse dengan tangan kanan bukan? Jarang ada yang memakai mouse dengan tangan kiri, meskipun ia kidal. Tp ada lho setelan di komputer/laptop di bagian control panel-mouse yang menyediakan pilihan left-handed mouse, baik sekali yah..silakan dicoba setelan kayak gitu tuh..
  2. KAMERA. Semua kamera tombol "capture" nya pasti di sebelah kanan! bahkan di kamera jadul, yang masih memakai roll film, tuas pemutar rollnya juga di sebelah kanan. Perhatikan kamera2 anda, dari kamera jadul, digital, mainan anak2, sampai handphone yang punya tombol camera capture pun tombolnya di sebelah kanan! Nah..baru sadar kan?ckckck..
  3. Alat dapur dan makan. Untuk benda-benda yang ini, secara pribadi gw banyak menemui kesulitan. Contoh : alat pengupas kulit buah, harus pake tangan kanan, kalo pake tangan kiri bahaya; sendok/centong kuah yg punya 'moncong' di sebelah kiri (bayangkan sendiri jika tangan kiri yang dipake saat menuang air/kuah..lihat gambar); beberapa model gayung jg demikian; beberapa jenis teko teh, gambar/motif dicetak di bagian ujung teko menghadap ke kiri, jadi kalo tuang teko dengan tangan kiri, motifnya gak keliatan (ehm..yg ini agak sepele sih, tapi bener kan khusus Right-handed user); dll.. mungkin ada yang bisa menambahkan?
  4. Alat-alat tulis, terutama Highlighter..atau yang populer kita sebut Stabilo. Ujung stabilo tanpa sengaja terancang khusus untuk lancar digunakan oleh tangan kanan, cobalah menyetabilo sesuatu menggunakan tangan kiri..pasti susah bukan? *untuk kasus ini gw paling kesel waktu kecil, karena gak bisa mengoperasikan stabilo, akhirnya sekarang stabilo bisa beroperasi dengan tangan kiri, tapi arah meng-highlight nya dari kanan ke kiri..coba deh..* Tapi sepertinya stabilo sadar akan kesalahannya, kemudian mengeluarkan roller-highlighter dan stabilo khusus orang kidal, hehehe..mau liat seperti apa??linknya liat dibawah ya..
  5. Bangku kuliah!! (maaf kalo yang ini sedikit memakai emosi). Bangku kuliah yang bersistem praktis langsung menyatu dengan meja kecil didesain dengan sedikit tambahan tempat untuk menaruh tangan, sehingga ketika menulis, tangan tidak pegal atau lelah. Akan tetapi, apa jadinya jika yang duduk orang kidal?? saat menulis tangan akan menggantung bebas, tempat tangan kanan pun bebas tugas (seringkali gw gunakan buat naro hape dan kotas pensil kalo di kelas, hehehe). Untuk kasus ini sepertinya belum ada yang berbaik hati merancang bangku kuliah khusus orang kidal TT_TT
  6. lubang kunci motor selalu di kanan kan? atau ditengah..atau mungkin ada yang di kiri??
  7. Gitar, biola..
  8. masih banyak lagi. Mungkin ada yang bisa menambahkan??
perbedaan produk serutan left-handed dan right-handed :







Di luar semua barang yang agak memaksa orang-orang untuk memakai tangan kanan, ternyata di luar negeri ada lho toko2 yang khusus menjual barang-barang khusus bagi Left-handed. Gw kurang tau dimana tepatnya, tapi gw menemukan situs belanja online nya yang berpusat di Inggris, bisa diliat disini. Sungguh menakjubkan yah, mengetahui ini gw jadi terharu, hehehe..

Di postingan kali ini, gw akan sedikit berbagi pengalaman pribadi suka-duka yang unik sebagai orang kidal :
  • seperti judul postingan ini, dulu sebagai warga SMA baru, guru bhs.Inggris gw yang belum tau nama gw memanggil gw begini, "Hey you left-handed girl, answer number 7!" sejak saat itu, temen2 sekelas gw sadar kalo gw kidal dan gw jadi mahir membedakan arah dalam bahasa inggris LEFT=kiri, RIGHT=kanan, sebelumnya gw masih agak rancu akan dua hal itu..hohoho, asik juga kan? thx a lot buat Mr. Leo...
  • banyak yang terpesona, terheran2, terkejut, dsb ketika tau gw kidal. Reaksi yg selama ini gw terima dari orang2 sekitar bisa dikelompokkan dalam 3 jenis. Pertama : bilang "Wah, lu kidal toh,ckckck..kalo makan juga pake tangan kiri?" dan setelah dijawab "iya" pertanyaan berikutnya pasti "trus kalo abis BAB pake tangan kiri jg?" dan gw hanya bisa nyengir atau terdiam. Kedua : bereaksi agak berlebihan seperti ini "Wah!! kidal??!! waahh..kerenn...baru kali ini loh gw liat orang kidal!! hebat2! coba coba nulis lagi Val! wuahh..kerenn..kalo nulis tangan kanan bisa gak?" Ketiga : bertanya "Oh..lu kidal ya? kok bisa sih?" meneketehee..kalo tau gw uda nulis buku kayaknya,hehehe..
  • karena temen2 pada tau gw kidal, saat gw memakai tangan kanan dlm melakukan sesuatu, banyak yang terkagum2 gitu. Misalnya gw menggunakan tangan kanan ketika : memainkan alat drumband, keyboard dan sejenisnya (gimana caranya maen piano kidal?), memegang raket badminton, memakai mouse, membagikan kartu, memainkan UNO blocks, makan, ambil barang, BERSALAMAN, ketik sms, dll. Seakan-akan ajaib banget gitu ketika gw melakukan itu semua dengan tangan kanan,ckckck..
  • entah bener atau nggak, penggunaan tangan kata orang-orang kan mempengaruhi fungsi otak mana yang dominan bekerja, nah..gw merasa karena gw kidal, gw terlalu dominan dalam hapal-menghapal dan seni ketimbang hitung-menghitung! ya..cobalah suruh gw ngapalin semua rumus matematik/fisika, dengan mudahnya gw akan apal berbagai rumus, tapi ketika disuruh aplikasiin ke soal, trus diitung2.............bakal lamaaaaaaaaaaaa bgt gw ngerjainnya (bayangkan betapa akrabnya gw dengan nilai 70 kebwah di kolom nilai fisika n mtk sejak TK, terutama sejak SMP). Bener gak sih berpengaruh?? tapi kyknya ada temen gw yang kidal jg mtknya jago deh, hehehe..
  • Sehabis menulis, tangan beserta jari-jemari gw pasti kotor terkena tinta, pensil, tip-ex, demikian pula kertas yang uda gw tulis rapi2 pun seringkali kotor karena kena tangan gw sendiri,hahaha...yang baru2 ini gw paling rasakan penderitaannya adalah ketika ujian di bangku kuliah : menulis 'cerpen' 4 halaman folio dengan tangan tergantung bukanlah keadaan yang nyaman, lebih2 kalo ruangan ujian anda bersuhu dibawah 0° Celcius, tangan bekuuuu (hanya melebih-lebihkan,gak tau juga sih tepatnya berapa,hehehe)
  • etc...
Itulah kehidupan gw sebagai Left-handed Girl, rasa sesal atau malu gak pernah menghinggapi gw selama ini, gw malah bangga karena orang kidal itu jarang..terutama di Indonesia, unik, dan punya berbagai keuntungan tersendiri karenanya. Semoga tulisan kali ini bisa menambah sedikit wawasan pengetahuan luar anda, sekian makanan Snake gw hari ini. Thx a lot buat yang udah mau baca sepanjang ini^-^

nb : baca juga artikel tentang
left-handed di wikipedia.. ternyata Indonesia salah satu negara yg kreatif dalam membuat istilah orang yang cenderung menggunakan tangan kiri, dengan kata kidal, kebot, dsb...

Senin, 01 Februari 2010

Ketidaksetaraan gender...?

hmmm..ini dia lanjutan dari postingan sebelumnya, karena masih terjadi di hari yang sama..
(kali ini gendud deh snake gw tercinta gw kasih makan terus,hehehe..)
tapi kali ini agak sedikit analisis,bukan jurnal full..

Begini... karena satu keperluan (beli kado), gw ditemani Geby berburu kaos tangan panjang buat bokap di Sinpasa (Pasar Modern Gading Serpong)..tentu aja begitu masuk PaMo ini kami langsung skimming setiap stok toko baju..dan yang terlihat dari kurang lebih 20 toko adalah : baju tidur anak2 dan wanita, pakaian2 wanita yang up to date paling banyak, toko baju batik..yg isinya 90% untuk wanita, seprai2 lucu, selendang, kain2, bahkan hingga..ehm pakaian dalam wanita...
Heiiiiii..ada apa ini?? apakah mata kami terlalu women-sentris ampe gak menemukan satupun pakaian yg bisa dipake pria?? (oke..batik sih ada beberapa) sampe-sampe kami memutari pertokoan sandang 2x...baru deh yakin mata kita gak salah..saat itu tercetus sedikit pemikiran yang berbau sosiologi diotak gw (bahkan sampe dirumah jg kepikiran lho) :

1. ternyata tugas Bu Endah ada gunanya..jadi teliti soal beginian

2. kenapa gak ada toko yang menjual pakaian sehari2 untuk pria? (itu dijawab gw sendiri dinomor berikutnya,hehehe)

3. orang-orang yang berjualan di pasar memiliki persepsi : yang ke pasar adalah Ibu2, jadi biar dagangan laku juallah barang2 yang disukai, dicari dan dibutuhkan wanita! karena wanita biasanya konsumeristiknya tinggi>>> padahal banyak juga bapak2 yang udah agak senior belanja setelah jogging disana, juga pria2 yang berjualan di pasar lho? mereka tak butuh baju kah??

4. Para Bapak kan biasanya yang mencari nafkah pagi-malem...jadi istrinya ke pasar cuma "terarah secara tak langsung" membeli aneka Sandang untuk diri sendiri dan anaknya? kok jadi kasian yah??ckckck..

5. Mungkin kah udah diarahkan oleh pihak developer kalo kaum pria ingin membeli pakaian ke tempat yang lebih elit (mall sebelah pasar) justru karena udah capek2 cari nafkah? jadi pakaiannya yang bagus, bermerek, di toko ber-AC dengan penataan rapi

6. Atau ada konspirasi lain dari pihak2 tersebut kalo kaum pria beli pakaian?cowo/pria butuh baju-->adanya di mall-->istri/anak ce/pacar diajak-->pasti ikut beli2an--> pemasukan toko bertambah!...hmm..semoga bukan kayak gitu,tp klo kata dosen bisnis gw..ga ada yg gak digunain buat menambah untung!

Yak, demikian sedikit analisis gw tentang keadaan "pasar" di sekitar tempat gw menimba ilmu saat ini. Kalo dipikir2 gw memasukkan materi UAS Sosiologi, Bisnis, dan Ilkom..dan sedikit ilmu "thinking outside the box" kewarganegaraan ala dosen gw,hehehe..
(ternyata pelajaran2 gw belom terbang setelah UAS =P)

Labels